FORKOMBI, (26/5) – Himpunan Mahasiswa Batang Rantau (HIMBARA), menggelar kongres ke-2 pada Sabtu, (22/5) di Dukuh Sigelap, Desa Ngaliyan, Kecamatan Limpung, Kabupaten Batang.

Menjungjung tema “Meningkatkan Loyalitas, Solidaritas yang Berintelektual dan Berintegritas”, dengan harapan agar tema ini bukan sekedar formalitas belaka, melainkan suatu dasar yang semoga dapat terwujud.

Arrizal kholifudin, Selaku Ketua Panitia, menuturkan harapannya agar HIMBARA menjadi lebih baik, rapi, sistematis, kompak dan dapat bermanfaat untuk anggota maupun orang lain di luar HIMBARA.

“Yaa, pastinya supaya HIMBARA ini bisa menjadi lebih baik, rapi, sistematis, kompak dan bisa bermanfaat untuk organisasi maupun kalangan luar” tuturnya.

Ketua HIMBARA, Laura Imelda D.K.A, berharap agar kader-kader HIMBARA yang lain dapat segera menumbuhkan rasa cinta terhadap HIMBARA.

“Saya berharap, kedepannya Himbara akan lebih baik dari segi kekeluargaan, struktur hingga administrasi. Saya juga berharap pada kongres kali ini HIMBARA dapat memantapkan langkahnya untuk berjalan sebagai organisasi yang bermanfaat bagi sekitarnya, terkhusus untuk Batang tercinta”, jelasnya.

Acara ini dihadiri oleh Koordinator Pusat FORKOMBI, Muhammad Muntaha. Ia menyampaikan apresiasinya terhadap HIMBARA karena perkembangan dari tahun ke tahun yang dinilai konsisten.

Muntaha juga mengajak anggota HIMBARA untuk turut serta mengawal terealisasinya beasiswa Pemerintah Batang agar tepat sasaran dan tepat waktu.


Kongres HIMBARA akhirnya harus ditunda karena beberapa persoalan. Hal ini membuat Arrizal Kholifudin memberikan pernyataan lanjutan.

“Sidang dilaksanakan pada hari Sabtu, tepatnya pukul 17.00 WIB setelah waktu break acara kongres. Durasi break selama 4 jam, diputuskan karena menunggu pemenuhan quorum sebelum dilaksanakannya sidang”, kata Arrizal.

Hal ini terjadi karena beberapa anggota HIMBARA berhalangan hadir.

“Pada pukul 10.31 sidang ditunda karena quorum yang tidak sesuai dengan AD/ART yg ditentukan. Beberapa anggota berhalangan untuk mengikuti sidang hingga selesai, ada juga yang izin pulang duluan. Alasan lainnya karena ada satu departemen yang tidak lengkap, sehingga memperkuat keputusan ditundanya Sidang Kongres Himbara II sampai waktu yang belum ditentukan”, pungkasnya. (JurnalistikForkombi/Bun/Laily)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here